Personal Computer (PC) ketika baru saja diinstal sistem operasi dan beberapa aplikasi akan tampil dengan performa terbaik. Namun seiring berjalannya waktu kinerja komputer semakin lama akan menurun, apalagi setelah anda menginstal banyak program aplikasi termasuk anti-virus atau anti-spyware serta browsing dan download file dari internet. Tanpa anda sadari komputer mengalami penurunan kecepatan tak seperti sedia kala.
Komputer adalah mesin seperti halnya motor atau mobil, setelah kurun waktu tertentu performanya akan menurun. Perawatan rutin menjadi cara ampuh untuk tetap menjaga perangkat kita tetap optimal. Berikut kami sampaikan beberapa tip agar komputer tetap memiliki performa optimal tanpa memerlukan upgrade hardware.
1. Uninstall Program yang Tidak Digunakan
2. Batasi Jumlah Program Aplikasi Pada Saat Startup
3. Disable Service Yang Tidak Digunakan
4. Defragment Hard Disk
5. Bersihkan Hard Disk
6. Matikan Efek Visual
7. Periksa Komputer dari Virus dan Spyware
- Banyak diantara user yang sering mencoba beberapa software aplikasi baru walaupun kemungkinan besar itu adalah versi trial. Kemudian setelah habis masa uji coba tidak pernah digunakan atau enggan untuk upgrade ke versi pro. Kasus lain mungkin anda menginstal program yang suatu saat nanti akan dipakai, namun hingga saat ini anda tak pernah menggunakannya. Bayangkan space hard disk yang terpakai, untuk itu coba uninstall program-program tadi dan lihat pengaruhnya terhadap kecepatan komputer.
2. Batasi Jumlah Program Aplikasi Pada Saat Startup
- Banyak program yang didesain untuk berjalan secara otomatis ketika Boot Windows, sehingga aplikasi ini dengan cepat bisa kita jalankan. Pengembang software sering membuat programnya berjalan secara background dan anda tidak mengetahuinya. Namun demikian program tersebut memakan memory yang besar dan mengakibatkan lambatnya kinerja PC. Oleh sebab itu anda harus memutuskan program apa saja yang dibutuhkan di saat startup. Bahkan ada beberapa user yang hanya fokus dan mementingkan startup dengan mengaktifkan Boot Only Fetching untuk mempercepat komputer.
3. Disable Service Yang Tidak Digunakan
- Hal ini mirip dengan pembatasan aplikasi yang berjalan di saat startup, tujuannya agar booting windows tidak terbebani. Anda bisa juga memakai software Startup Delayer guna mengatur program yang benar-benar dibutuhkan tanpa memberikan beban lebih pada memory.
4. Defragment Hard Disk
- Tujuan defragment adalah untuk menata kembali file-file pada tempat yang semestinya, sehingga sistem akan dengan cepat menemukannya ketika dieksekusi. Anda bisa memanfaatkan PerfectDisk 12 ataupun Auslogic Disk Defrag untuk melakukan proses defrag.
5. Bersihkan Hard Disk
- File yang tidak diperlukan pada hard disk akan mengambil ruang dan bisa memperlambat kinerja komputer. Bersihkan file tak berguna dari hard disk dengan memakai aplikasi CCleaner misalnya.
6. Matikan Efek Visual
- Jika anda mempunyai komputer dengan spesifikasi minimal sebaiknya matikan/disable efek visualisasi karena berdampak pada kecepatan PC. Windows 7 memang tampil menarik dengan fitur Aero, tetapi itu sangat memakan memory.
7. Periksa Komputer dari Virus dan Spyware
- Komputer yang lambat mungkin karena telah terinfeksi virus ataupun spyware. Gunakan program antivirus terbaik misalnya ESET, Kaspersky, BitDefender, Norton atau Panda.
0 komentar:
Posting Komentar